JAKARTA - Pusat gempa bumi berkekuatan 6,1 Scala Richter (SR) di Sukabumi, Jawa Barat, Senin (4/6/2012) pukul 18.18 WIB, berada di zona subduksi atau pertemuan lempeng tektonik. Lempeng tektonik Indo-Australia menghunjam di bawah lempeng tetonik Eurasia.
Demikian disampaikan Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
"Berdasarkan analisis dari pakar gempa, gempa bumi yang terjadi di bagian selatan Jawa Barat petang ini, kemungkinan terjadi karena pertemuan lempeng bumi atau gempa subduksi," katanya melalui layanan pesan singkat di Jakarta, Senin malam.
Menurut dia, pertemuan lempeng bumi tersebut berada di posisi 50 kilometer dari garis pantai selatan Jawa Barat. Posisi pusat gempa, katanya, sekitar 100 kilometer sebelah barat dari pusat gempa pada September 2011.
"Akibat gempa bumi tersebut menurut pakar gempa, terjadi pergeseran pada bidang gempa sekitar 50 sentimeter," katanya.
Sukabumi termasuk daerah yang sering dilanda gempa. Selain dari zona subduksi, di Sukabumi juga memanjang patahan aktif, salah satunya patahan Cimandiri.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa di 7,99 Lintang Selatan dan 106,19 Bujur Timur.
Pusat gempa tersebut di kedalaman 24 kilometer dan berlokasi 121 kilometer barat daya Kabupaten Sukambumi, Jawa Barat.
Sumber : KOMPAS.com
0 comments:
Post a Comment